Rabu, 15 Desember 2010

SMA N 1 WONOGIRI



Latar Belakang


Dahulu, kondisi masyarakat Wonogiri masih terbelakang dan berpendidikan rendah. Masyarakat sadar, keadaan ini akan sangat berpengaruh terhadap kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat masa-masa mendatang. Mereka bangkit berpasak hasrat dan semangat, bersatu bahu-membahu, membulatkan tekat buat memiliki sebuah Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMA). Bapak Broto Pranoto Kepala Daerah Tingkat II Kabupaten Wonogiri memprakarsai niat ini dengan merekrut para tokoh masyarakat Wonogiri.
Pemerintah menyetujui berdirinya SMA Negeri 1 Wonogiri. Dengan terbitnya Surat Keputusan Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 187/S.K/B/III tanggal 31 Juli 1962 memutuskan, menetapkan, terhitung mulai 1 Agustus 1962 dibuka Sekolah Menengah Umum Tingkat Atas Negeri Gaya Baru di Wonogiri yang ditandatangani oleh atas nama Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Republik Indonesia Bapak Prof.Dr.Prijono

pada tanggal 7 Agustus 1962 bertempat di Pendopo Kabupaten Wonogiri.


Perkembangan
Gedung sekolah, semula menempati bekas rumah sakit
yang terletak di kampung Sanggrahan di atas sebidang tanah seluas 6,870 M2. Pada awal berdirinya SMA Negeri 1 Wonogiri menerima siswa sebanyak 4 kelas. Berawal dari kondisi yang sangat sederhana, ruang kelas yang hanya berdinding bambu (gedhek) akhirnya dapat diganti dengan gedung permanen.
Pada saat itu tenaga pendidik masih sangat sedikit. Sebagian guru di datangkan dari SPG Negeri Wonogiri. Kondisi yang seperti ini mendorong pemerintah untuk menambah guru dan memberi tambahan bangunan baru dalam bentuk ruang kelas,
laboratorium dan perpustakaan.
Di tuntut oleh pesatnya perkembangan zaman, ternyata gedung dan peralatan masih sangat kurang. Gedung-gedung tua itu sudah saatnya direhab. Atas bantuan orang tua murid akhirnya tahap demi tahap ada tambahan lokal baru untuk segera memenuhi kebutuhan kelas sesuai standar. Akhirnya, dengan kerja keras semua warga sekolah, komite sekolah
, dan Pemerintah Kabupaten Wonogiri, sampai dengan Juni 2007 dapat dibangun 18 ruang kelas baru.
Pada Tahun pelajaran 2006/2007 dibangun 3 ruang kelas lantai satu dari tiga lantai yang direncanakan. Pembangunan gedung ruang kelas selesai pada kahir tahun pelajaran 2007/2008, tepat seperti yang direncanakan pengurus komite sekolah periode 2003 – 2008. Suasana SMA Negeri 1 Wonogiri mendatang direncanakan seperti kampus Perguruan Tinggi
Favorit.


Sarana Pembelajaran
Sekolah ini memiliki sembilan ruang kelas sepuluh (X) dengan kategori tujuh kelas reguler dan dua kelas Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Untuk kelas sebelas (XI) sekolah ini memiliki sembilan kelas yaitu enam ruang kelas ilmu pengetahuan alam
dan tiga ruang kelas ilmu pengetahuan sosial. Kelas dua belas (XII) memiliki delapan ruang kelas dengan pembagian lima ruang kelas Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan tiga ruang kelas Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Ruang
multimedia memiliki sekitar 46 komputer dengan layar LCD dan sekitar 50 komputer layar tabung CRT. Dalam ruangan ini juga memiliki AC
agar kegiatan belajar mengajar menjadi lebih mudah. Ditambah koneksi hotspot yang tersedia di beberapa tempat disekitar sekolah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar